Aku tau, aku lah satu-satunya harapan untuk keluarga ini dan aku akan berusah untuk memenuhi semua keinginan kalian. Bagaimanapun caranya.
Aku tau, beban keluarga ini terlalu berat, dan suatu saat akulah yang akan menanggungnya. Dan aku harus kuat karenanya.
Aku tau, kalian melakukan ini agar aku menjadi seseorang yang tangguh. Agar tak terjatuh di tengah jalan.
Tapi tahukah kalian?
Terkadang aku merasa lelah, merasa sangat lelah bahkan. Tak ada tempatku untuk bersandar. Dan aku harus berdiri sendiri, bahkan ketika kedua kakiku tak mampu untuk berdiri.
Apa kalian tau itu?
Siapa yang akan menopangku?
Kalian hanya menyalahkan aku ketika aku tak sesuai dengan apa yang ada dibenak kalian. Pernahkah kalian bertanya seberapa lelah aku? Seberapa sakit aku?
Aku sangat rapuh,apa yang kalian lakukan bukannya membuatku bertambah kuat malah sebaliknya.
Otakku benar – benar terasa penuh. Tanpa bisa aku hindari dan pilih. Semua memaksa masuk ke dalam otakku. Membuatku merasa sangat lelah.
Meskipun kalian tak ingin bertanya dan tak perduli, tak bisakah kalian berpura – pura cemas? Tak bisakah kalian hanya berpura – pura mengkhawatirkanku?
Setidaknya agar aku merasa bahwa aku adalah manusia.
Maaf, ini hanya teriakan kecilku. Biarkan aku sejenak berteriak, biarkan aku menangis malam ini. Agar esok aku kembali tersenyum, agar esok aku tak menyimpan lagi rasa sakit yang menusukku malam ini.
Tapi apapun yang kalian lakukan, aku akan tetap menyayangi kalian.
Seberapa buruk perlakuan yang menyakiti hatiku, semua itu akan terhapus dengan tangisanku malam ini. Karena rasa sayangku terlalu besar untuk kalian, dan aku harap kalian tau itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar